Jurnal Adhikari https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari <p><strong>Jurnal Adhikari</strong> adalah jurnal ilmiah nasional yang mempublikasikan hasil-hasil riset dari para akademisi, dosen, peneliti, lembaga riset, mahasiswa dan masyarakat umum pada bidang <strong>sosial, politik dan pemerintahan.</strong></p> <p>Jurnal Adhikari lahir dari kesadaran kritis untuk mendorong peningkatan dan pengembangan riset ilmu pengetahuan di Indonesia. Jurnal Adhikari diterbitkan oleh Citra Institute, sebuah lembaga kajian, riset, konsultan dan penyelenggara event-event akademis.</p> <p>Jurnal Adhikari terbit 4 (empat) kali dalam satu tahun dalam bentuk elektronik dan cetak pada bulan Januari, April, Juli, dan Oktober. Jurnal Adhikari terbit pertama pada bulan Juli 2021. <strong>Mulai Volume 3 Nomor 1 Tahun 2025, Jurnal Adhikari terbit 2 (dua) kali dalam satu tahun pada Juli dan Desember.</strong></p> <p><strong>e-ISSN 2798-9186</strong><br /><strong>p-ISSN 2798-9178</strong></p> en-US jurnal.adhikari@gmail.com (Ahmad Syauqi) admin@citrainstitute.org (Nawari (Citra Institute)) Thu, 24 Jul 2025 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.7 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENANGANAN PRASARANA DAN SARANA UMUM (PPSU) DALAM PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT DI KELURAHAN MERUYA SELATAN KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT PROVINSI DKI JAKARTA https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/99 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebab partisipasi masyarakat menjadi rendah dengan adanya kebijakan PPSU dan menganalisis upaya yang dilakukan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan di Kelurahan Meruya Selatan Kota Administasi Jakarta Barat Provinsi DKI Jakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendahnya partisipasi masyarakat disebabkan oleh pemahaman masyarakat yang hanya sebatas PPSU sebagai pekerja bayaran saja dan hanya tugas PPSU sajalah untuk wajib membersihkan lingkungan sehingga menimbulkan ketergantungan dan menurunkan animo masyarakat untuk aktif membersihkan wilayahnya sendiri. Selain itu, masih terdapat faktor yang tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh pembuat kebijakan. Faktor tersebut dari sisi isi kebijakan, pelaksana, komunikasi, kepatuhan serta kondisi ekonomi. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan antara lain dibutuhkan perah Lurah untuk menggerakkan warganya untuk ikut&nbsp; kerja bakti tanpa menurunkan PPSU, diperlukan konsistensi penegakan aturan hukum misalnya dengan sanksi yang jelas dan SOP yang sudah didukung oleh aparat penegak hukum lainnya, serta dukungan dari seluruh unsur good governance yaitu pemerintah, swasta dan masyarakat secara bersinergi untuk ikut menjaga kebersihan.</p> Maryati Karolyn, Ahmad Syauqi Copyright (c) 2025 Jurnal Adhikari https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/99 Thu, 24 Jul 2025 00:00:00 +0000 DINAMIKA PENEMPATAN PEGAWAI DALAM RESTRUKTURISASI ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DI KABUPATEN MUKOMUKO PROVINSI BENGKULU https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/100 <p>Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, Pemerintah Kabupaten Mukomuko merestrukturisasi organisasi perangkat daerahnya sebagaimana amanat dalam Peraturan Pemerintah tersebut. Berbagai dinamika terjadi sebagai akibat diterapkannya Peraturan Pemerintah ini. Dinamika penempatan pegawai dalam restrukturisasi organisasi perangkat daerah semakin rumit karena terbatasnya Pegawai Negeri Sipil yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Mukomuko. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berbagai dinamika yang berkenaan dengan penempatan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kabupaten Mukomuko, hambatan yang dialami oleh Pemerintah Kabupaten Mukomuko dalam menempatkan pegawai tersebut, serta upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Mukomuko untuk meminimalisir bahkan menghilangkan hambatan yang ada. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan cara melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi dilakukan pada 2 (dua) tempat yakni pada Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia dan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Mukomuko. Adapun wawancara dilakukan pada Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kabid Mutasi, Pengembangan Karir dan Informasi Pegawai serta Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Mukomuko yang diucapkan secara langsung kepada narasumber. Sedangkan dokumentasi lebih kepada pengumpulan data yang relevan dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika penempatan pegawai dalam restrukturisasi organisasi perangkat daerah lebih menekankan kepada besarnya politisasi organisasi sebesar 30% Pegawai Negeri Sipil titipan serta 70% Pegawai Negeri Sipil ditempatkan berdasarkan kompetensi dan kualifikasinya. Adapun struktur pada organisasi perangkat daerah yang baru dirasa lebih ramping dibandingkan struktur yang sebelumnya. Perampingan organisasi ini semakin baik karena meminimalisir anggaran pengeluaran untuk belanja pegawai (tunjangan), namun di sisi lain banyak Pegawai Negeri Sipil yang tidak mendapat jabatan struktural sebagai akibat minimnya jabatan struktural yang tersedia.</p> Iyos Edwarsah, Ahmad Syauqi Copyright (c) 2025 Jurnal Adhikari https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/100 Thu, 24 Jul 2025 00:00:00 +0000 PENGARUH BUDAYA KERJA APARATUR DAN KOMUNIKASI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PELAPORAN MASYARAKAT BERBASIS APLIKASI QLUE DI KELURAHAN TANJUNG DUREN UTARA KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/101 <p>Fenomena yang dijadikan objek penelitian adalah kualitas pelayanan pelaporan masyarakat berbasis aplikasi <em>Qlue </em>di Kelurahan Tanjung Duren Utara Kecamatan Grogol Petamburan Kota Administrasi Jakarta Barat. Tujuan penelitian adalah (1) Mengetahui dan menganalisis pengaruh Budaya Kerja Aparatur terhadap Kualitas Pelayanan Pelaporan Masyarakat Berbasis Aplikasi Qlue di Kelurahan Tanjung Duren Utara; (2) Mengetahui dan menganalisis pengaruh Komuniikasi terhadap Kualitas Pelayanan Pelaporan Masyarakat Berbasis Aplikasi Qlue di Kelurahan Tanjung Duren Utara; (3) Mengetahui dan menganalisis pengaruh Budaya kerja Aparatur dan Komunikasi secara bersama-sama terhadap Kualitas Pelayanan Pelaporan Masyarakat Berbasis Aplikasi Qlue di Kelurahan Tanjung Duren Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif deksriptif yang bertujuan untuk menganalisis besarnya pengaruh kedua variabel bebas terhadap variabel terikat baik secara parsial maupun simultan. Pengumpulan data dilakukan dengan studi Kepustakaan dan survei. Penentuan sampel digunakan sampel sampel jenuh (sensus) sebanyak 150 responden. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian diperoleh kesimpulan, yaitu: (1) Terdapat pengaruh Budaya Kerja Aparatur terhadap Kualitas Pelayanan Pelaporan Masyarakat Berbasis Aplikasi Qlue di Kelurahan Tanjung Duren Utara&nbsp; sebesar 53,9%; (2) Terdapat pengaruh Komunikasi terhadap Kualitas Pelayanan Pelaporan Masyarakat Berbasis Aplikasi Qlue di Kelurahan Tanjung Duren Utara&nbsp; sebesar 54,5%; (3) Terdapat pengaruh Budaya Kerja Aparatur dan Komunikasi terhadap Kualitas Pelayanan Pelaporan Masyarakat Berbasis Aplikasi Qlue di Kelurahan Tanjung Duren Utara&nbsp; sebesar 57,1%.</p> Abdul Rosid, Ahmad Syauqi Copyright (c) 2025 Jurnal Adhikari https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/101 Thu, 24 Jul 2025 00:00:00 +0000 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PENGRAJIN TAS SULAM DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN DI GAMPONG DAYAH DABOH KECAMATAN MONTASIK KABUPATEN ACEH BESAR PROVINSI ACEH https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/103 <p>Pemberdayaaan masyarakat melalui usaha industri kerajinan tas sulam Aceh merupakan proses peningkatan kesejahteraan masyarakat dan membuka lapangan pekerjaan sehingga perlu adanya dukungan dari pemerintah, agar mampu mengurangi tingkat kemiskinan di Desa. Masalahnya bagaimana pemberdayaan masyarakat pengrajin tas sulam Aceh dalam meningkatkan kesejahteraan di Gampong Dayah Daboh Kecamatan Montasik Kabupaten Aceh Besar Provinsi Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat pengrajin tas sulam dalam meningkatkan kesejahteraan, faktor pendukung dan penghambat, dan strategi pemberdayaan masyarakat pengrajin tas sulam dalam meningkatkan kesejahteraan di Gampong Dayah Daboh Kecamatan Montasik Kabupaten Aceh Besar Provinsi Aceh. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.&nbsp; Dan serta Analisa SWOT dan litmus test untuk menentukan prioritas strategi yang akan dilakukan untuk keberhasilan pemberdayaan pengrajin tas sulam Aceh. Dalam mengumpulkan data, peneliti melakukan observasi, wawancara serta telaahan dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum sarana masih kurang dan kurangnya pendampingan dari pemerintah Kabupaten Aceh Besar, pihak Pemda belum bisa membantu secara optimal dalam bidang sarana karena harus fokus pada penanganan Covid-19, selanjutnya adanya keterbatasan promosi dari pemerintah Gampong Dayah Daboh pada masa new normal. Faktor pendukung diantaranya adalah dukungan dari pemerintah Gampong untuk keberlangsungan usaha.&nbsp; Strategi yang diterapkan antara lain strategi S-O, mempertahankan kualitas produk, strategi W-O Meningkatkan promosi dalam pemasaran dan strategi S-T meningkatkan produksi dan penjualan produk.</p> Muhammad Suhajat Copyright (c) 2025 Jurnal Adhikari https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/103 Wed, 30 Jul 2025 00:00:00 +0000 ANALISIS FRAMING MEDIA TERHADAP ISU PEMINDAHAN IBU KOTA BARU DI INDONESIA https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/104 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis framing media terhadap isu pemindahan ibu kota baru di indonesia. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Adapun sumber data dalam penelitian diambil dari data primer yaitu berita online media sedangkan untuk data sekunder dalam penelitian ini berupa artikel-artikel mengenai perpindahan ibu kota baru. dan melakukan pengolahan data dengan menggunakan fitur Ncapture pada Nvivo 12 plus. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan framing Robert N. Entman yang terdiri atas empat elemen yakni Define Problem (Pendefinisian Masalah), Diagnose Causes (Memperkirakan Masalah atau Sumber Masalah), Make Moral Judgement (Membuat Keputusan Moral), dan Treatment Recommendation (Menekankan Penyelesaian). Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa lima media tersebut yaitu cnbcindonesia.com, detik.news, republika.com, kompas.com dan tempo.co dalam membingkai isu pemindahan ibu kota baru indonesia menunjukkan bingkai yang berbeda, Mulai dari kuantitas berita yang dihasilkan, pada berbagai framming media tersebut telah mengungkap apa aja yang terdampak dari isu pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia seperti media kompas.com dalam pemberitaannya justru cenderung lebih mengkritisi kebijakan, lebih memberitakan informasi secara tegas terhadap pemindahan Ibu Kota, Tempo lebih menonjolkan sisi finansial, dimana Tempo mengangkat mengenai anggaran dalam pemindahan Ibu Kota, Detik lebih menonjolkan sisi sosial, CnbcIndonesia lebih membahas tentang pemerataan pembangunan dan Republika cenderung membela kebijakan yang diambil oleh pemerintah.</p> Inrinofita Sari, Nurul Wahdaniyah, Asriadi Copyright (c) 2025 Jurnal Adhikari https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://jurnal-adhikari.id/index.php/adhikari/article/view/104 Thu, 31 Jul 2025 00:00:00 +0000